Stamped Concrete Sebagai Lantai Beton Bermotif

Lantai beton bermotif sejak tahun 1950-an teknik stamping beton telah muncul dan pada tahun 1970-an mulai berkembang pesat setelah diperkenalkan pertama kali di “Word of Concrete”. Dengan berkembangnya dunia industri yang semakin pesat, maka pola beton dekoratif menjadi semakin di gunakan pada berbagai area lantai beton.

Apa Pengertian Stamped Concrete ?

Pengertian stamped concrete yaitu pembuatan design, penambahan warna dan tekstur yang di gunakan pada lantai beton agar terlihat menyerupai batu bata, batu alam, kayu, kerang, fosil dan lainnya. Beton cetak (stamp concrete) umumnya di gunakan pada proyek-proyek konstruksi, sarana infrastruktur kota dan renovasi bangunan baru. Hal ini di karenakan stamp concrete mempunyai ketahanan cukup besar dan biaya cukup rendah dalam perawatan.

Apa saja Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Lantai Beton Bermotif ?

Penggunaan lantai beton bermotif terdapat kelebihan dan kekurangannya, seperti di bawah ini:

Kelebihan :

• Biaya yang lebih terjangkau dari batu bata, batu alam dan paving blok
• Bertambahnya estetika eksterior
• Terdapat berbagai macam pilihan warna dan pola
• Menjadikan lantai beton anti slip
• Kuat dan tahan lama
• Mudah dalam perawatan

Kelemahan :

• Memerlukan pelapisan ulang dan pembersihan secara berkala
• Dapat menimbulkan retakan kecil
• Kerusakan dapat terjadi jika terpapar cairan kimia tertentu
• Perbaikan tidak mudah

Jasa Pemasangan Stamp Concrete

Sesudah membaca dan memahami kelebihan dan kelemahan serta asal usul dari lantai beton berpola, Anda dapat menentukan untuk memilih aplikator atau jasa stamped concrete yang terbaik. Selain itu, anda perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu mengenai kondisi area, perencanaan design dan warna yang diinginkan supaya dapat disesuaikan dengan anggaran yang dimiliki.

Jika ingin berkonsultasi atau tanya jawab dengan team ahli kami tentang Stamped Concrete Sebagai Lantai Beton Bermotif, maka silahkan KLIK DI SINI atau dapat melalui email ke sales@ptnac.com.